Cash flow alias arus kas itu ibarat aliran air yang keluar-masuk ke rekening kamu. Penting banget buat tahu alurnya biar keuanganmu tetap stabil, baik buat kebutuhan sehari-hari maupun rencana masa depan.
Yuk, kita bahas cash flow mulai dari pengertian, jenis-jenis, sampai tips mengaturnya dengan santai!
Pengertian Cash Flow
Cash flow adalah aliran uang masuk dan keluar dalam periode tertentu. Kalau di keuangan pribadi, contohnya adalah catatan pemasukan dari gaji atau bonus dan pengeluaran buat makan, ngopi, belanja online, dan cicilan. Kalau di bisnis, contohnya adalah catatan semua transaksi pemasukan dan pengeluaran operasional.
Arus kas yang sehat artinya pemasukan lebih besar dari pengeluaran—alias saldo tetap aman. Sebaliknya, jika negatif bisa bikin kondisi keuanganmu jadi seret dan susah berkembang.
Jenis-Jenis Cash Flow
Cash flow itu ada tiga jenis utama yang wajib kamu tahu:
- Operasional Ini adalah arus kas yang kamu dapatkan dari aktivitas utama seperti gaji, penjualan barang, atau jasa. Pengeluarannya juga seputar kebutuhan pokok kayak bayar listrik, sewa tempat tinggal, atau transportasi.
- Investasi Arus kas yang satu ini berhubungan sama kegiatan investasi. Misalnya, kamu beli saham, properti, atau barang produktif lainnya. Kalau kamu jual aset atau dapat keuntungan investasi, itu termasuk cash flow masuk dari investasi.
- Pendanaan Nah, kalau yang ini lebih ke arus kas yang berkaitan dengan pinjaman atau modal tambahan. Contohnya, kalau kamu ambil pinjaman buat usaha, itu masuk ke arus kas pendanaan. Sebaliknya, bayar cicilan atau pelunasan utang juga dicatat di sini.
Kenapa Penting Mengelola Cash Flow?
Mengelola cash flow itu penting biar kamu nggak kehabisan uang di tengah bulan atau malah gagal bayar tagihan. Beberapa alasannya:
- Anti-Bokek Mendadak: Cash flow positif bikin kamu lebih siap menghadapi pengeluaran mendadak.
- Bisa Nabung dan Investasi: Kalau uang sisa setelah semua kebutuhan terpenuhi, kamu bisa pakai buat nabung atau investasi.
- Hindari Tagihan Nunggak: Bayar tagihan tepat waktu tanpa drama denda atau pemutusan layanan.
Cara Santai untuk Membuat dan Mengatur Cash Flow
Membuat laporan cash flow itu sebenarnya nggak ribet, kok. Nih, langkah-langkahnya:
- Catat Semua Pemasukan Tulis semua pemasukan kamu, dari gaji bulanan, bonus proyek, hasil jualan, sampai uang jajan dari orang tua (kalau ada). Semuanya harus dicatat biar tahu berapa total pemasukanmu.
- Catat Pengeluaran Detail Ini yang sering lupa: tulis pengeluaran sekecil apa pun, termasuk jajan boba dan ongkos parkir. Biar nggak ada yang terlewat, coba catat langsung setiap transaksi.
- Hitung Selisihnya Setelah semua tercatat, hitung selisih antara pemasukan dan pengeluaran. Kalau masih positif, artinya keuanganmu aman. Tapi kalau minus, kamu perlu cari tahu pos mana yang bisa dikurangi.
- Evaluasi dan Atur Ulang Jangan cuma bikin laporan, tapi evaluasi juga. Apakah pengeluaranmu sesuai prioritas? Kalau nggak, kamu bisa sesuaikan biar cash flow-mu lebih terkontrol.
Tips Jitu Ngatur Cash Flow
- Pakai Sistem Amplop Digital: Bagi anggaranmu dalam kategori seperti belanja, tabungan, dan hiburan.
- Siapkan Dana Darurat: Minimal 3-6 kali pengeluaran bulanan buat jaga-jaga.
- Pantau Pengeluaran Receh: Jangan anggap remeh pengeluaran kecil, lama-lama jadi gunung kalau nggak dikontrol.
- Gunakan Bantuan Teknologi. Kamu bisa gunakan aplikasi pemantau cash flow atau bahkan AI seperti ChatGPT untuk membantumu memantau arus kas harianmu.
- Bayar Utang Berbunga Tinggi Dulu: Prioritaskan pelunasan utang berbunga tinggi biar bebanmu cepat berkurang.
Contoh Mengatur Cash Flow
Bayu, seorang karyawan, dulu suka merasa bokek padahal gajinya lumayan. Setelah mencatat semua pengeluarannya, dia sadar kalau sering boros buat belanja impulsif. Bayu akhirnya bikin anggaran ketat dan pakai strategi review mingguan. Hasilnya? Dalam tiga bulan, dia bisa memangkas pengeluaran sampai 20% dan mulai konsisten nabung!
Mengatur cash flow nggak harus rumit, asal kamu konsisten dan bisa menentukan prioritas pengeluaranmu. Yuk, mulai kelola keuanganmu sekarang dan rasakan bedanya!
Selain menjaga cash flow kamu agar tetap aman, jangan lupa untuk menabung demi masa depan finansialmu. Kamu bisa coba aplikasi Nobu Go untuk mulai menabung di Daily Savings, fitur tabungan dengan bunga hingga 5% per tahun yang cairnya tiap hari.